Terlahir Kembali, Ini Hikmah Yang Nia Ramadhani Dapatkan Dari Kehidupan

Terlahir Kembali, Ini Hikmah Yang Nia Ramadhani Dapatkan Dari Kehidupan

 

Pernah tidak berharap hidup kita baik-baik saja, bahagia selalu tanpa masalah? Jujur kalau saya sih, iya pernah seperti itu. Sayangnya, itu hal yang tak mungkin karena hidup adalah perjalanan. Masalah pasti ada sebagai jalan untuk sampai pada sebuah tujuan. Dan masalah itu bisa datang dalam bentuk ujian. Seperti halnya yang dialami Nia Ramadhani ketika tertimpa kasus narkoba.

Nia Ramadhani dan keluarga harus melalui masa yang berat ketika ia  menjalani rehabilitasi di FAN Campus, Bogor. Tidak terbayang bagaimana rasanya harus berpisah dengan anak-anak yang masih kecil. Namun, masalah tetap akan jadi masalah kalau tidak diselesaikan. Akhirnya, Nia dan suaminya, Ardi, menjalani rehabilitasi selama 8 bulan. Sebuah periode kehidupan yang teramat berat bagi Nia.

Hebatnya, Nia menolak terjatuh dan terpuruk. Ia justru mengambil banyak hikmah dari semua rangkaian peristiwa yang dijalaninya. Banyak hal positif yang dilakukan Nia selama berada di FAN Campus. Nia mendapat bimbingan ilmu agama dari ustaz selama menjalani rehabilitasi. Ia pun mulai menulis catatan-catatan cerita kehidupannya. Kumpulan catatan inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya buku Cerita Ade. Novel Cerita Ade merupakan sebuah karya penuh inspirasi dari Nia Ramadhani bersama Pidi Baiq. Buku ini sebagai bukti dari semangat Nia untuk maju dan lebih baik.

 

Hikmah Yang Nia Ramadhani Dapatkan Dari Kehidupan

Masih banyak yang tidak menyadari apabila ujian itu diberikan Tuhan pada orang-orang pilihan. Tentu saja tidak dengan maksud buruk. Tuhan memberikan ujian agar orang tersebut berubah menjadi lebih baik lagi. Bagi mereka yang paham, tentunya akan banyak membaca berbagai hikmah dari ujian yang dijalaninya. Begitu juga halnya dengan Nia Ramadhani.

Dari sekian banyak cerita kehidupan yang dijalani, Nia bisa mengambil intisarinya. Bahwa dirinya hanyalah manusia biasa yang memang sudah seharusnya berserah diri pada-Nya. Rangkaian cerita suka dan duka manusia pasti memiliki klimaksnya. Katakan saja, bila kasus narkoba yang pernah dijalani Nia merupakan puncak konflik dari cerita hidupnya, maka ia sungguh pribadi yang cerdas karena bisa mengambil hikmah dari ujian tersebut. Berikut beberapa hikmah yang Nia dapatkan :

Hubungan Nia dengan suaminya makin dekat. Nia bercerita selama 12 tahun menikah tak pernah menangis bersama. Berjalan masing-masing. Nia punya masalah yang dipendam, demikian juga dengan Ardi yang menutupi masalahnya. Masalah narkoba ini membuat mereka jadi lebih terbuka satu sama lainnya. Nia dan Ardi jadi lebih dekat. Bahkan jelas-jelas Nia menyatakan tak ingin kehilangan momen ketika terjerat kasus narkoba.

“Makanya aku merasa, kejadian ini tuh hikmahnya buat pernikahan aku tuh malah indah banget. Kalau ditanya misalkan ada pilihan nggak ada kejadian ini gimana? Kayaknya buat pernikahan gue, lebih baik ada,” tutur Nia.

Keputusan Ardi untuk menyerahkan diri ke polisi seusai ia ditangkap telah membuka sebuah kesadaran dalam diri Nia. Tindakan suaminya tersebut menenangkan hatinya. Ternyata ia tidak sendirian. Ardi jelas-jelas menyatakan dalam tindakannya akan selalu berada di sisi Nia, akan selalu menemani dan melindunginya.

Setelah menjalani masa rehabilitasi selama 8 bulan di FAN Campus Bogor, Jawa Barat. Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie akhirnya bebas pada 29 Maret 2022. Setelah bebas dari tempat rehabilitasi, pola hidup Nia semakin baik. Nia menjalankan pola hidup sehat dengan rajin berolahraga, bahkan makin produktif dengan menulis buku.

Nia semakin dekat dengan keluarga. Ketika tertangkap Nia sangat malu dan takut bertemu ayah mertuanya. Tapi ternyata semua itu tidak perlu, karena penerimaan ayah mertua dan keluarganya berbeda. Mereka malah mendukung Nia dan memahami kejadian yang menimpanya. Kedua mertuanya malah menunjukkan kasih sayang pada Nia dan Ardi ketika tertimpa masalah narkoba.

Di saat itu barulah Nia benar-benar menyadari kasih sayang keduanya yang begitu besar. Mereka tidak menyalahkan, tapi malah bersiap sedia memberikan dukungan. Ayah mertuanya, Aburizal Bakrie malah berkata, “Nia, papa sayang sama Nia sama Ardi, Mama juga.” Sebuah tanggapan yang diluar dugaan Nia, karena sebenarnya dia benar-benar merasa bersalah.

Kemudian di perjalanannya, support dan kasih sayang dari keluarga begitu melimpah padanya dan juga Ardi. Hingga akhirnya mereka menyelesaikan rehabilitasi.

Nia menulis catatan yang bercerita tentang kisah hidupnya. Awalnya, Nia tidak berniat menulis buku. Catatan yang ia tulis adalah cerita dari masa kecil hingga kejadian tertimpa kasus narkoba. Nia menulis berbagai catatan itu ketika berada di FAN Campus. Dan Nia menulisnya dengan niat untuk lebih mengenal dirinya. Ternyata tulisannya tersebut dapat dirangkai menjadi cerita dalam sebuah buku.

Nia Ramadhani akhirnya menggandeng Pidi Baiq sebagai editor untuk menyambung semua catatannya menjadi sebuah buku. Cerita Ade lahir dari Nia yang baru dan lebih baik. Sebagai bukti apabila tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini. Yang mengagumkan, hasil penjualan novel Cerita Ade pada soft launching di Pusat Rehabilitasi FAN Campus kemarin diperuntukkan bagi para korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Welldone, Nia.

Nia semakin religius setelah tersandung masalah narkoba. Di pusat rehabilitasi Nia mendapatkan pula bimbingan dari ustaz yang bisa diajak berkonsultasi kapan saja. Semakin dekat dengan agama membuat empati Nia makin terasah dengan berbagi. Nia dan Ardi memetik banyak hikmah dari kasus hukum yang menimpa mereka berdua. Salah satu hikmahnya bisa menjalani rehabilitasi, dan di tempat ini pula mendapat bimbingan dari ustaz tentang agama. Hingga kini Nia menjadi lebih religius.

Dalam buku Cerita Ade diceritakan pula sosok supir Nia, Ivan. Nia dan suaminya sangat dekat dengan supir mereka tersebut. Saking dekatnya dengan salah satu sosok penting di kehidupannya ini sampai terlontar pertanyaan dari Nia padanya, “Kenapa sih Van, dulu nggak ngajarin gue solat?”

Nia sadar bahwa manusia hanya bisa berserah diri pada Allah. Dirinya hanya bisa berencana, sedangkan yang menentukan segala hal hanyalah kuasa Allah semata.

Nia jadi rajin berolahraga, dan menuai prestasi. Nia menjadikan masalah yang menimpanya sebagai pembelajaran. Ia mengambil banyak hikmah dari kasus narkoba yang menimpanya dan memilih bangkit untuk menjadi lebih baik. Nia menjalankan pola hidup sehat selepas menjalani rehabilitasi di FAN Campus, Bogor. Hobi berolahraga, terutama lari membuatnya menuai banyak prestasi. Salut sekali dengan semangatnya hingga memperoleh banyak medali. Berikut beberapa lomba lari yang pernah diikuti Nia:

16 Juli 2022- Onepride Fun Run 5K

18 September 2022 – Jelajah Timur Run For Equality

16 Oktober 2022 – Jakarta Marathon 22, Half Marathon (HM) 21K

Nia melahirkan Novel Cerita Ade. Novel yang launching tanggal 10 Desember 2022 di Grand Indonesia ini penuh dengan cerita yang inspiratif. Perjalanan hidup Nia dari masa kecil hingga mendapat ujian kasus narkoba tertuang di dalam buku ini. Bagaimana cara Nia menghadapi dan menjalani masalahnya. Juga cerita tentang support dari keluarga hingga ia bisa bangkit, berprestasi, dan berkarya seperti saat ini. Dan cerita perjalanannya yang makin dekat dengan Allah. Nia dapat melihat banyak hikmah dari setiap peristiwa dalam hidupnya, lalu berusaha bangkit dan menjadi lebih baik. Ia belajar berpasrah diri pada Allah, dan meyakini bahwa Dia mempunyai rencana yang indah dibalik semua ujian yang tengah dijalaninya.

 

Saya teringat pada quote dari Nia, “Kamu harus menyelesaikan apa yang kamu mulai.”

Quote itu saya terjemahkan menjadi, “Jangan menyerah. Kamu pasti bisa!” Seringkali ketika sesuatu tambah rumit dan sulit kita jadi berhenti dan menyerah. Padahal, ketika puncak kesulitan itu terlampaui, kita sama sekali tidak akan ingat dengan keberadaannya. Tahu-tahu saja kita sudah sampai di ujung jalan, di ujung tujuan.

Kisah Nia Ramadhani mengingatkan saya bahwa kita takkan pernah lepas dari kesalahan. Bahwa kita juga butuh kesempatan untuk membuktikan diri kita bisa. Dan kita takkan bisa sendirian melakukannya. Akar tidak akan jadi kuat bila tak ada tanah dan air. Pohon takkan berdiri tegak dan kokoh menahan tiupan angin besar bila tak memiliki akar yang kuat. Jelas sudah, untuk bertumbuh menjadi lebih baik dan kuat membutuhkan banyak dukungan. Dan dukungan terbaik datang dari orang-orang terdekat, keluarga kita sendiri. Sukses untuk Nia Ramadhani, dan selamat menginspirasi semua orang bersama novel Cerita Ade.

Foto : Google Foto